Kasus Covid-19 di Jakarta beberapa hari ini tengah melonjak tajam. Jika dilihat dari grafik corona.jakarta.go.id, lonjakan tersebut mulai terlihat sejak 17 Juni 2021 dengan kasus penambahan harian sebanyak 4.144 kasus. Pada 20 Juni 2021, penambahan kasus harian meningkat 5.582 kasus. Di tengah masyarakat yang antusias vaksinasi Covid-19, tentunya lonjakan kasus Covid-19 menjadi permasalahan yang sangat mengganggu. Terlebih, jika kamu sedang bersiap untuk melakukan vaksinasi. Agar terhindar dari penyebaran Covid-19, kamu bisa mengikuti tips tetap aman saat vaksinasi berikut ini.
Daftar Dari Rumah Lewat JAKI
Smartcitizen pasti sudah tahu, kan? Jika pendaftaran vaksinasi bisa dilakukan lewat aplikasi JAKI. Dengan begitu, tidak perlu lagi mengantre terlalu lama di lokasi vaksinasi. Proses pendaftaran juga jadi sangat mudah, karena pengisian data diri bisa dilakukan dari rumah. Selain melalui JAKI, kamu pun bisa mendaftar daring melalui corona.jakarta.go.id. Semakin banyak orang yang mendaftar secara daring, maka penumpukan antrean dapat dihindari dan tentu akan menurunkan risiko penyebaran Covid-19 di fasilitas kesehatan.
[Kelebihan Daftar Vaksinasi Covid-19 Lewat JAKI]
Siapkan Persyaratan yang Dibutuhkan
Jika sudah mendaftar melalui JAKI, langkah selanjutnya adalah menyiapkan dokumen persyaratan yang akan ditunjukkan ke petugas vaksinasi. Pastikan kamu membawa KTP DKI Jakarta, atau Surat Keterangan Domisili maupun Surat Keterangan Bekerja di Jakarta bagi pemilik KTP non-DKI Jakarta. Perlu diingat, semakin lama berada di tempat umum, risiko penyebaran Covid-19 akan meningkat pula. Jadi, pastikan persyaratan yang dibutuhkan sudah terpenuhi, agar proses vaksinasi berjalan lancar dan tidak memakan banyak waktu.
Pelajari Alur Vaksinasi
Tidak ada salahnya untuk mempelajari alur pelayanan vaksinasi, agar saat berada di lokasi vaksinasi kamu tahu apa yang harus dilakukan. Saat ini, alur pelayanan vaksinasi telah disederhanakan oleh Kementerian Kesehatan RI, supaya lebih efektif dan efisien. Kamu bisa mempelajarinya di sini. Selain itu, kamu juga bisa mengumpulkan informasi sebanyak mungkin tentang vaksinasi dari sumber resmi, seperti corona.jakarta.go.id maupun aplikasi JAKI. Hal ini akan mencegah kamu untuk terlalu sering berinteraksi maupun melakukan kontak langsung lainnya dengan orang lain selama berada di lokasi vaksinasi.
Pilih Lokasi Terdekat dan Datang Sesuai Jadwal
Pelayanan vaksinasi memang dilakukan di beberapa fasilitas kesehatan, namun ada pula yang berlangsung di area luas. Untuk menghindari risiko terpapar Covid-19 saat perjalanan, pilihlah lokasi yang dekat dengan tempat tinggal maupun tempatmu bekerja. Selain itu, datanglah sesuai jadwal, supaya terhindar dari penumpukan antrean di lokasi vaksinasi. Oh iya, untuk dapat memilih lokasi dan jadwal vaksinasi, kamu perlu mendaftar secara daring melalui aplikasi JAKI maupun corona.jakarta.go.id.
[Cek Lokasi Vaksinasi Covid-19 di Jakarta Lewat Google Maps]
Tetap Pakai Masker dan Jaga Jarak
Setibanya di lokasi vaksinasi, jangan lupa untuk selalu memakai masker dan menjaga jarak. Hindari juga kontak langsung dengan orang lain. Berada di lokasi vaksinasi bukan berarti terbebas dari risiko penyebaran Covid-19. Kamu harus menerapkan protokol kesehatan setelah vaksinasi, karena tubuhmu masih memerlukan waktu untuk membentuk antibodi.
Perjuangan kita masih panjang. Masih banyak orang yang harus melakukan vaksinasi, agar tercipta herd immunity hingga dapat mengakhiri pandemi. Selama masa perjuangan ini, tetap menerapkan protokol kesehatan dan di rumah saja setelah divaksin menjadi cara terbaik untuk dapat bertahan melawan lonjakan kasus Covid-19. Segera daftar vaksinasi jika usiamu 18 tahun ke atas dan memenuhi kriteria sebagai penerima vaksin. Daftar dengan mudah melalui aplikasi JAKI yang dapat di-download di Google Play Store maupun App Store.
112