LAYANAN DARURAT COVID-19
112
0813 8837 6955

Beranda > Artikel > Tetap Aman Saat Kapasitas Transportasi 100%

Tetap Aman Saat Kapasitas Transportasi 100%

Siti Sarah S.

03 November 2021

Sebelum pandemi Covid-19, kamu mungkin sudah terbiasa menggunakan transportasi umum untuk bermobilitas di Jakarta yang padat. Kamu sudah tahu rute kereta apa yang akan dinaiki dan di halte mana kamu harus menunggu bus Transjakarta menuju tujuanmu. Kamu juga sudah tahu bagaimana menjaga dirimu tetap aman ketika naik transportasi umum, misalnya ketika menaiki Kereta Commuter Line kamu melangkah dengan hati-hati melewati celah peron. Namun, pandemi Covid-19 mengubah begitu banyak kebiasaan kita sehari-hari, termasuk bermobilitas menggunakan transportasi umum. 


Smartcitizen, tentu kamu masih ingat ketika awal pandemi hingga beberapa waktu setelahnya, kapasitas transportasi publik dibatasi. Setiap orang diharuskan menjaga jarak dengan ketat dan mengurangi mobilitas. Kini, untuk pertama kali setelah gelombang kedua Covid-19 menghentak Indonesia, peraturan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) semakin diperlonggar dengan mengizinkan transportasi umum untuk beroperasi dengan kapasitas 100%. Hal ini dilakukan karena semakin banyak warga yang telah divaksin dosis 1 dan dosis 2 serta kasus aktif yang menurun. Meski begitu, kamu tidak boleh lengah dan harus waspada, agar tidak terjadi gelombang ketiga Covid-19 di Indonesia. Salah satunya dengan menjaga diri ketika bertransportasi umum di Jakarta. 


[Baca juga: Kiat Mencegah Gelombang Ketiga Covid-19]

Pastikan Kondisimu Sehat

Sebelum bermobilitas ke sana ke mari, pastikan tubuhmu dalam keadaan sehat. Karena tubuh yang sehat memiliki imun yang lebih kuat. Jika kamu sedang sakit, sangat dianjurkan untuk tetap beristirahat di dalam rumah, demi menghindari risiko Covid-19 yang dapat menyerang tubuhmu yang sedang tidak fit. Selama di rumah, pulihkan dirimu dengan tidur yang cukup dan makan makanan bergizi, agar kamu bisa kembali beraktivitas di luar dengan kondisi yang sehat. 

 

Pakai Masker dan Hindari Mengobrol

Covid-19 dapat menyebar dengan cepat melalui droplet atau percikan cairan tubuh yang keluar dari mulut dan hidung ketika berbicara, batuk, atau bersin. Partikel virus SARS-Cov-2 akan lebih cepat tersebar di dalam ruangan dibandingkan di luar ruangan yang sirkulasi udaranya lebih baik. Jadi, kamu harus memastikan untuk memakai masker dengan benar, agar droplet tidak keluar atau masuk dari/ke mulut dan hidungmu. 


Selain memakai masker yang benar, untuk menjagamu lebih baik lagi di transportasi publik dengan kapasitas 100% adalah hindari mengobrol, supaya mencegah droplet dari mulut atau hidungmu. Berada di ruangan tertutup bersama penumpang lain mengharuskanmu untuk menjaga diri lebih ketat, karena sirkulasi udara yang kurang memadai. 


Hingga saat ini, masker yang paling baik dan memiliki keefektifan filtrasi di atas 95% adalah masker jenis N95. Masker bedah biasa memiliki efek filtrasi kurang dari 95%, sedangkan masker kain hanya dapat mencegah droplet besar, sehingga tidak efektif untuk mencegah droplet kecil. Jika kamu tidak memiliki masker N95, sebaiknya kamu menggunakan masker medis yang dilapis masker kain untuk meningkatkan perlindungan. 


Hindari Makan dan Minum

Agar kita terhindar dari paparan virus melalui droplet di transportasi umum, tentunya kita harus memastikan agar kita tidak melepas masker, terlebih di ruang tertutup dengan kapasitas 100% yang padat. Karena hal tersebut juga, membuka atau mengangkat masker, kemudian makan dan minum di dalam transportasi umum, akan meningkatkan kemungkinan terpapar Covid-19. Makanlah sebelum atau sesudah bepergian untuk penjagaan yang lebih optimal. 


Gunakan Hand Sanitizer dan Cuci Tangan dengan Teratur

Dengan semakin banyak orang bepergian, kemungkinan virus menyebar di udara dan menempel di berbagai permukaan yang ada di ruang publik semakin tinggi. Hindarilah menyentuh berbagai permukaan di transportasi publik sebisa mungkin dan jangan sentuh wajahmu, agar virus tidak masuk ke berbagai bagian penting seperti mata, hidung, serta mulut. 



Selain itu, agar memastikan tidak ada virus yang menempel di tanganmu dan menyebar lebih luas, pastikan kamu menggunakan hand sanitizer sebelum menaiki dan setelah turun dari transportasi publik. Jika memungkinkan, cuci tangan dengan sabun jika kamu sudah sampai di tempat tujuanmu. 


Vaksinasi Covid-19 Segera!

Jika kamu masih belum divaksinasi, segeralah mendaftar untuk vaksinasi Covid-19. Vaksinasi Covid-19 dapat mengurangi kemungkinan kamu terpapar Covid-19 dan menyebarkannya kepada orang lain. Ini merupakan langkah paling efektif untuk dirimu dan orang-orang di sekitarmu. Dengan tingkat vaksinasi Covid-19 yang tinggi, maka semakin banyak orang terlindungi, dan semakin cepat tercapai kekebalan kelompok. Ambil bagianmu dalam menghadapi pandemi Covid-19 dengan vaksinasi. Jika kamu masih sulit untuk mendaftar vaksinasi, daftar dengan mudah melalui aplikasi JAKI dan pilih lokasi yang paling sesuai denganmu. Pantau kuota vaksinasi melalui corona.jakarta.go.id/id/kuota-vaksinasi-jaki atau ikuti media sosial @jsclab di Instagram dan Twitter.
PPKM

Bagikan :


Penulis

Siti Sarah S.

A content writer for Jakarta Smart City who loves engaging in meaningful works that makes a good impact for society even in a simple and subtle way. She is also a linguistics enthusiast and an avid reader who loves prose and poetry. Say hi to her on Twitter and IG: @sarafizaa or email to sitisarahs.11c@gmail.com

Artikel Terkait

Mencegah Klaster Keluarga Pasca Libur Panjang

20 Mei 2021

Vaksin Moderna: Syarat, Lokasi, dan Pendaftaran

15 September 2021

Mengupas Fitur Baru corona.jakarta.go.id: Visualisasi Data

09 Mei 2020

Teknologi Smart City Permudah Mitigasi di Tengah Pandemi

18 Februari 2021

Fitur-Fitur JAKI Selama Masa Pandemi

28 Juli 2021